Distribusi

  • Air dalam Siklus Hidrologi disimpan dalam empat bentuk utama::
    • Lautan
    • Salju dan es
    • Air di permukaan
    • Air tanah
  • Air laut umumnya mengandung 35 gram per liter padatan terlarut, jauh lebih tinggi daripada air tawar. Air tawar memiliki padatan terlarut di bawah 0,5 gram per liter dan memiliki banyak kegunaan selain untuk diminum.
  • Tumpukan salju di pegunungan merupakan sumber air yang penting, terutama di daerah kering dan semi kering. Di beberapa daerah, salju berperan penting terhadap curah hujan tahunan.
  • Memprediksi limpasan salju yang mencair merupakan proses rumit yang melibatkan estimasi perubahan pada ekivalen salju cair (Snow water equivalent/ SWE) dalam tumpukan salju dari waktu ke waktu, budget energi , dan properti interaksi air tanah terhadap tumpukan salju.
  • Penyimpanan serta distribusi air di permukaan yang terjadi di danau, kolam, sungai, dan parit (streams) menyumbang kurang dari 0,01 persen pada air di Bumi.
  • Air tanah umumnya terbentuk di akuifer, sebuah area di bawah permukaan bumi yang terdiri dari batuan dan partikel tanah dengan komposisi yang tidak teratur. Wilayah ini mampu memindahkan dan menyimpan air untuk ekstraksi. Kurang dari 1 persen total pasokan air di Bumi disimpan sebagai air tanah atau kelembaban tanah.