Ekstraksi Air Tanah

Pengaruh air tanah pada debit aliran (streamflow) dan efek pengambilan air tanah (withdrawal). Kerucut penurunan muka air tanah (cone of depression) terlihat di sekitar lokasi sumur.

Ekstraksi air tanah merupakan pengambilan air tanah secara buatan melalui sumur atau jaringan sumur.

Ketika laju ekstraksi air tanah lebih tinggi dibandingkan laju resapan air kedalam tanah, maka penurunan muka air tanah pada skala lokal dapat terjadi. Proses ini biasa disebut penambangan air tanah/"groundwater mining." Kejadian penurunan muka air tanah di sekitar sumur dikenal sebagai "cone of depression." Jika situasi ini terus berlanjut, maka penurunan level muka air tanah skala yang lebih luas dapat terjadi.

Retakan Bumi di sekitar Picacho, Arizona

Penurunan tanah (land subsidence) adalah penurunan permukaan tanah akibat perubahan yang terjadi di bawah tanah. Penyebab paling umum kejadian ini berasal dari aktivitas manusia seperti pemompaan air tanah atau drainase tanah organik (juga disebut hidrokompaksi).

Tanda peringatan bagi pengendara dari bahaya amblesan. Tanda ini dibuat setelah retakan bumi merusak Jalan Snyder Hill di Pima County, Arizona, 1981.

Ketika level permukaan tanah menurun, masalah dapat terjadi dan mencakup: 1) perubahan level ketinggian dan kemiringan aliran sungai; 2) kerusakan infrastruktur, seperti jembatan, jalan, saluran pembuangan, jalan, selokan, kanal, dan tanggul; 3) kerusakan pada bangunan pribadi dan publik; dan (4) kegagalan casing (pelindung) sumur dalam menahan gaya yang dihasilkan oleh proses pemadatan bahan halus & berbintik, dalam sistem akuifer.

Penjelasan mendalam: Apakah dampak dari penurunan tanah?

Perkiraan lokasi penurunan muka tanah maksimum di Amerika Serikat yang teridentifikasi dalam penelitian Dr. Joseph F. Poland (foto). Tanda-tanda pada tiang menunjukkan perkiraan ketinggian permukaan tanah pada tahun 1925, 1955, dan 1977. Tanda pada tahun 1925 memperlihatkan selisih jarak sekitar 30 kaki di atas permukaan tanah pada saat foto diambil. Situs ini berada di Lembah San Joaquin bagian barat daya Mendota, California.

Tanda pada tiang ini menunjukkan perkiraan tinggi permukaan tanah pada tahun 1925, 1955, dan 1977. Situs yang berada di Lembah San Joaquin barat daya Mendota, California ini diidentifikasi dalam penelitian Dr. Joseph F. Poland (foto) sebagai perkiraan lokasi penurunan muka tanah terbesar di Amerika Serikat.